MPC PP Kabupaten Pemalang Siap Gelar Aksi Demo Sikapi Permasalahan Pemerintahan Pemalang

banner 120x600
banner 468x60

 

banner 325x300

Radar Sindo Pemalang – Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Pemalang telah bersiap-siap untuk menggelar aksi demo guna menyoroti beberapa permasalahan yang sedang terjadi di Pemerintahan Kabupaten Pemalang.

Ketua MPC PP Kabupaten Pemalang, Aris Ismail, menjelaskan bahwa,” aksi ini dilakukan sebagai bentuk pelaksanaan kebebasan menyampaikan pendapat serta keterbukaan informasi publik yang dijamin dalam peraturan undang-undang,” ucap Aris Selasa (11/7/2023).pagi

Beberapa permasalahan yang menjadi fokus aksi demo ini antara lain adalah kelalaian yang terjadi di Pemerintahan Kabupaten Pemalang terutama dalam hal rangkap jabatan pejabat di lingkungan pemerintahan.

“Pungutan yang terjadi saat pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Dindikbud Kabupaten Pemalang juga menjadi sorotan dalam aksi demo ini,” tegas Aris

“Selain itu, ketidakmampuan oknum pemimpin dalam menyampaikan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi juga menjadi salah satu tuntutan dalam aksi demo ini,” jelas Aris.

Rencananya, aksi demo akan dilaksanakan pada Hari Kamis, 13 Juli 2023, dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai. Lokasi aksi demo akan berlangsung di Pendopo Kabupaten Pemalang dan Gedung DPRD Kabupaten Pemalang.

Diperkirakan sekitar 500 orang akan turut serta dalam aksi demo ini dengan membawa atribut seperti bendera Ormas Pemuda Pancasila, poster, banner, dan sejenisnya. 

Pengeras suara juga sudah disiapkan untuk mendukung jalannya aksi demo tersebut. Selain itu, ada pula mobil komando yang bertanggung jawab terhadap kelancaran aksi demo.

Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pemalang, Aris Ismail, telah menunjuk beberapa orang sebagai komando inti dalam aksi demo ini, di antaranya adalah Darmanto sebagai komandan KOTI, Wisnu Destri Ariyatno, Uripto, dan Taufik Nurohman sebagai Ketua PAC Pemuda Pancasila Taman. 

Tuntutan aksi ini adalah upaya mendesak adanya perbaikan dan transparansi dalam tata pemerintahan.

Dalam mengakhiri pernyataannya, Aris Ismail juga,” memohon kepada semua pihak untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan menghindari hal-hal yang dapat merugikan kedua belah pihak dalam pelaksanaan aksi demo ini,” pungkasnya.(TIM / SKM / Shmo )

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *