Pemkab Pemalang Terus Memperkuat Sinergi Dengan Wartawan Yang Bertugas di Wilayahnya Dalam Menjalin Komunikasi Keduanya
Radar Sindo Pemalang | – Kepala Diskominfo Kabupaten Pemalang Joko Ngatmo menjelaskan acara kegiatan hari ini dimaksudkan untuk membangun sinergi menuju Pemalang yang lebih baik.
“Sedangkan untuk suksesnya sarasehan ini, pihaknya mengundang sebanyak 100 wartawan dari berbagai media sebagai peserta dan menghadirkan narasumber dari Suara Merdeka” terang Joko Ngatmo.
Kegiatan ini di laksanakan dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional tahun 2024, yang selanjutnya juga diisi dengan penyerahan sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW) kepada perwakilan wartawan di Pemalang oleh Bapak Bupati Pemalang Mansur Hidayat dan didampingi Sekda Pemalang Heriyanto, pungkas Joko Ngatmo.
Sebagai wujud rasa sukur pada peringatan Hari Pers Nasional ke 78 tahun 2024 ini maka dilakukan Pemotongan tumpeng oleh Bupati Pemalang diserahkan kepada ketua PWI Pemalang Ali Basarah.
Dalam hal ini Pemkab Pemalang terus memperkuat sinergi dengan wartawan yang bertugas di wilayahnya dalam menjalin komunikasi keduanya.
Dalam kesempatan tetsebut Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T saat membuka kegiatan sarasehan bersama insan media, menyampaikan bahwa sejak dahulu pers memegang peranan penting terhadap kesuksesan pembangunan daerah.
Karena pers berperan menjadi mitra pemerintah dalam menyampaikan berbagai progres kinerja pemerintah, sekaligus menjadi jembatan komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat.
“Melalui kualitas komunikasi yang efektif dan efisien, pers mampu menjangkau masyarakat di berbagai lapisan serta kalangan, dampaknya informasi tentang kinerja maupun program pembangunan daerah dapat tersampaikan secara baik dan tepat sasaran,” jelas Bupati di pendopo rumah dinasnya, Jumat (8/3/2024).
Untuk itu pihaknya berharap sinergitas yang sudah terbangun dengan baik ini untuk dijaga dan tingkatkan lagi sehingga dapat terwujudnya Pemalang yang lebih baik.
Mansur berharap melalui momentum Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2024 ini, bisa dimanfaatkan dengan baik dalam rangka mempererat jalinan silaturahmi, kebersamaan, kekeluargaan, kualitas mutu kerja sama, kemitraan serta sinergitas antara Pemda dan Insan Pers.
“Sehingga semua Unsur dapat berjalan berdampingan untuk bersama-sama membawa kemajuan dan kesejahteraan warga masyarakat Pemalang,” ujar Mansur Hidayat.
Dirinya bahkan menyatakan bahwa pembangunan tanpa peran pers tidak akan berhasil, untuk itu pihaknya mendorong sinergitas Pemkab dengan insan pers terus ditingkatkan untuk menuju Pemalang yang lebih baik.
“Terus tingkatkan hubungan yang sudah baik ini menjadi lebih baik lagi,” pungkas Mansur Hidayat.
Berita Terkait
*RILIS 1* *Cek Tol Klaten-Batas Yogyakarta, Gubernur Ahmad Luthfi: Gratis Mulai 24 Maret* *KLATEN -* Kabar gembira bagi masyarakat yang akan mudik dari arah Kabupaten Klaten menuju Yogyakarta. Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan tol dari Klaten menuju exit Taman Martani atau Kalasan (batas Yogyakarta) gratis mulai 24 Maret 2025. Total panjang tol yang digratiskan sepanjang 15,325 Km dari Klaten-Prambanan dan Prambanan-Kalasan. Jalan tol ini lanjutan dari jalan tol Kartasura-Klaten (22,3 Km) yang sudah operasional dan bertarif. Menariknya, di antara ruas tol yang digratiskan tersebut ada yang sudah layak uji operasional karena konstruksi sudah rampung 100 persen, sehingga dipastikan bakal nyaman untuk dilalui pemudik. Ia menjelaskan, penguna jalan akan digratiskan saat masuk tol Klaten-Prambanan yang memiliki panjang 8,6 Km. Jalan tol ini sudah jadi dan telah melalui uji kelayakan. Lampu-lampu penerangan sudah tercukupi, termasuk rambu penunjuk arah. “Dibuka 24 Maret nanti, masuk tol ini tetap harus nge-tap ya, karena sudah ada gardu e-tol nya, tapi saldo utuh alias gratis,” kata Ahmad Luthfi usai mengecek kondisi Tol Klaten-Prambanan, Jumat, 21 Maret 2025. Begitu sampai Prambanan, pemudik yang akan menuju Yogyakarta tidak perlu keluar tol. Mereka bisa meneruskan perjalanan melalui jalan tol Prambanan-Taman Martani Kalasan sepanjang 6,725 Km. Kalasan ini menjadi titik tol terakhir yang sudah bisa dilalui pemudik tahun ini dari arah solo menuju Yogyakarta. Saat pemudik keluar dari exit tol Kalasan maka sudah mendekati jalan arteri Solo-Yogyakarta dengan jarak sekitar 3,7 Km. Pemudik juga bisa langsung menuju ke arah Kaliurang. Khusus di ruas tol Prambanan-Kalasan ini, Gubernur Ahmad Luthfi mengingatkan pada pemudik untuk tetap berhati-hati. Lantaran pembangunan konstruksi mencapai 90 persen dan status jalan ini dibuka fungsional. Ahmad Luthfi yang merupakan mantan Kapolda Jateng ini menjelaskan, jalan tol itu sebagai salah satu akses bagi pemudik yang akan menuju atau melintas Jawa Tengah. Selain itu ada Jalur Pantura, Jalur Selatan dan Jalur Selatan Selatan serta jalur alternatif. Menjelang arus mudik lebaran Idul Fitri 2025 ini, Ahmad Luthfi juga mengimbau pada para calon pemudik. Jawa Tengah bisa menjadi titik jenuh pemudik usai menempuh perjalanan jauh dari provinsi lain. Untuk itu, ia meminta pemudik mempersiapkan stamina dan menjaga kebugaran tubuh dengan istirahat cukup terlebih dahulu. Termasuk mengecek kondisi kendaraan sebelum digunakan untuk mudik. “Patuhi rambu lalu lintas, capek istirahat dulu. Silakan mampir di kuliner dulu di Jateng, UMKM sudah siap. Beli makan, jajan, oleh-oleh,” katanya. Mudik tahun ini diprediksi akan mencapai puncak pada 28-30 Maret dan arus balik pada 5-7 April 2025. (*)
Post Views: 120
Terkait